Minggu, 15 November 2015

Balada Anak Desa – Part 2

Air muka simbok memerah…..
Aku takut kalo dilaporkan sama bapak ato emak…
Takut menjadi aib krluarga kami… takut dan serba salah…
Aku menunduk tanpa bisa berkata apa2 ….
Simbok pun berlalu mengejar marni yg sedang menangis…. sayup2 terdengar suara simbok yg menasehati marni…..
Aku makin serba salah….
Aku merenung di kamar sendirian….mencri jwban atas sikap simbok……
Di satu sisi simbok seolah mengijinkan aku mandi dg marni…satu sisi yg lain memarahi apa yg tlah terjadi diantara aku dan marni….
Bingung sekali…..
" apa ya maunya simbok tadi ?"
"Pusing kepala ini mikir ….ahhhh… lebih baik aku main air di sungai ujung sana…siapa tahu bisa nembak burung atau ikan gabus…."
……………..
Dg semangat juang 45 ….semangat yg tak mau ambil pusing…mau ada masalah…mau lapor ke bapak…mau di usir…ahhhh bodo amat…
Pokoknya agus itu wajib….Di sini senang…di sana senang…
Haahhahahhahhahaaaha …….
Sambil bersiul ku panggul senapan angin merk sharp …. senapan angin murahan sih..tapi lumayan ok… satu desa cuman aku tok yg punya model beginian…ada lensa teropong nya….
Setengah jam berlalu tanpa terlihat satu ekor burung pun….
Sudah jauh aku berjalan di pinggir sungai….
" aahhhh hari ini sial banget ….. gak ada target yg bisa di tembak…..brengsek"
"Mana udara panas lagi…. uhhhff sapa suruh siang2 gini cari burung…."
Aku terus melangkah menuju sungai yg paling dalam…berharap banyak ikan gabus besar2….kalo nongol tinggal dorr kepalanya….
Tapi ternyata nasib sial masih setia menemaniku…
Akhirnya kuputuskan berenang sendirian….mandi untuk yg kedua kalinya…..
"Ahh segarnyaa…… sungai ini bersih dan segar airnya…."
"Nunggu ibu2 mandi ato pulang ya….kok jadi ngaceng gini….membayangkan ibu ibu mandi aja dah tegang…."
Hhhuuuffff pulang aja dah….
Tak terasa adzan ashar sudah trrdengar….karena sudah sore maka aku pulang melewati jalan pintas….
Menerobos jalan setapak yg di penuhi alang alang…menuju kebun bu lurah.
Berharap nanti ketemu sumiati anaknya bu lurah…
Sumiati gadis desa yg diam2 Selalu melirik genit pdaku…. hhmmmmm akan ku manfaatkan jika SIKONTOL PANJANGnya pas…..alias situasi kondisi toleransi pandangan serta jangkauan nya pas….hehhheeehe….
Sambil cengar cengir bermuka mesum, aku melangkah terus ke depan…
Byuuurrrrrrr……
" adduuuhhh ..brengsek…siapa yg buang air comberan …."
"Ya ampun sial kok kuadrat begini……."
Baunya seperti air rendaman cucian….busuk sekali…..
"Hhhooeeeggggg….."hhhhoooooeeeeeggg"
Aku muntah muntah di tempat itu jg….karena tadi pas berfikir mesum aku senyum2 Dan tertawa sendiri…. lalu bbbyyyuuuuurrrr ada air yg masuk ke mulut…..
" siapa di situ…maap gak sengaja "..
Bu lurah keluar dg terburu buru….."ooo nak agus to…"
kenapa nak agus ada di dekat sumur saya….tadi ngintip ya "
Maap bu lurah….sumpah saya ndak ngintip….tadi saya melamun ..ee tahu2 Ada di sini..
" wwooo ada perjaka melamun to…."
Ya udah mandi sana di dalam….nanti bajumu tak cucikan…."
Karena tak tahan dg bau yg menyengat aku melangkah ke bilik mandi bu lurah….
Ku lepaskan kaosku dan celana gombrongku ( celana hitam besar longgar untuk latihan silat )
……….
" maap bu… nitip kaos sama celana gombrong…"
Iya taruh situ ae gus….
Aku langsung mandi dan tak berfikir apapun..berharap dg mandi ketiga ini sialku jg luntur terbawa air….
" gus handuknya di gantungan itu…pakai saja..baru di cuci kok…."
Iya bu…makasih….
Begitu aku mengambil handuk , ada sesuatu yg jatuh dan tersangkut di tanganku…..
"Beha….uuffff kok besar sekali ….punya siapa ya ?
Apa bu lurah susunya sebesar kelapa…..?
Tak terasa kontolku ngaceng berat….hanya memegang beha saja….
Eddaaann benar ini….masak ku perkosa saja bu lurah ?
Mumpung sepi….mumpung ada kesempatan….mumpung bu lurah jg janda…"
Aku nekat mengintip bu lurah mencuci kaosku…duduknya mengangkang…trrlihat pahanya besar…gempal….
Wahhhh pasti besar pula bokongnya…..
Wahhhh dasternya njeplak trrkena air…lho putingnya kok kelihatn gitu….alamak besarnya susu bu lurahku ini "
……………
Sambil mengintip bu lurah ..tanganku tak kuasa untuk tidak mengocok kontolku….
Aaahhhhhhssssss………….. mmmmmmmm
" nak agus mana sempak nya….masak gak pakai celana dalam "
Ddeeegggg kaget sekali aku….
Aa aanu bu….aku..saya ndak pernah pakai…"
"Lho kok gak pakai celana dlm knpa ?
Anu bu….biar tambah besarrr….."
Coba sini ibu lihat dah seberapa besar..
Tanpa sungkan bu lurah mendekati pintu kamar mandi….dn langsung membuknya….
" astaga kontolmu besar sekali gus…" ibu pegang ya….
Aadddduuuuhhhhhhh bbbbuuuuu…..
Ennnnaakkkkkkk……kocokkkk bu…..
Kontolku bukan di kocok…tapi di urut ..dari pangkal trus ke ujung….enaak tapi sakit….
Trrus begitu sampai merah kehitaman….darah seperti terkumpul di kontolku…dan wow terlihat keras ..besar…
Hhaahhhhhhhhffffsssssssss….
Ennnnaaaakkkkkk….nnnikkkmaaaattttttt bbbbbuuuuuuuu……..
Bu lurah jongkok dan mennjilati kontolku….ku jambak rmbutnya …ku paksa menelan utuh batang kontolku….
Rasa nikmat yg tak tertahankan membuat tanganku bernaluri liar mencari sasaran empuk….
Susu bu lurah sangat besar …..mantap di tangan….ku remas gemas kiri kanan…kadang ku pelintir putingnya…..
" aaahmmmmmm massssss …..emuuuutttt susuuukuu massss…."
Dengan tergesa gesa di buka dasternya…
Alamak besar buah dadanya…perutnya jg sudah besar untuk ukuran wanita 40 thn….
Dengan rakus kujilati puting bu lurah…sambil tanganku meremas susu yg lainya……
Bu lurah mendesis keenakan….tangsnya tak berhenti mengocok kontolku..
Kemudian tangan bu lurah menuntun tanganku menuju selakangannya….menuju tempiknya….
Terasa besar dan empuk…
Tapi loh kok halus licin….gak ada bulu jembutnya….
Karena penasaran ku tengok ke bwah…terasa panas dingin …gemetar badanku memegang tempik lurahku ini….
Kemudian bu lurah mengangkat satu kakinya di bak mandi….
" di ciummmm …ddii ssiiinnnnii mmassss…..ddii jjjillllaaaaatttthhhhhhhssssss"
Kepalaku di paksa di selakangan bu lurah….hhhhhmmmmfffgggg. ….
Terpaksa kujilati , dan akupun menyukainya….
Hhhhhhhhmmmmmmmfffffggg eeeeeennnnnnnakkkkkkk…….yyyyaaa pppaassss diiii sssiituuu masss……sssseeedddooottttt……
Aaaahhhhhh akkkkuuu nnyaaaammmppeeew mmasssss…."
Hhhsssshshsss
Aku gak tahu seenak apa yg di alami bu lurah….kakinya bergetar lalu jatuh di lantai……
Dgn nafas yg masih tersenggal senggal seperti lari maraton…..
Wajahnya tampak ayu ke ibuan….lalu ku dekatkan kontolku ke wajahnya…..
Hhhhhmmmmfffffgg eeeeennaaakkkk bbbuuuu…..
Aaahsss aahhhhsssss ahhhhssss………
" sini masss ibu kasih yg lebih enaak…"
Bu lurah bangkit berdiri membelakangiku…dengan berrtumpu pada bak mandi tangan bu lurah memegang kontolku…dn mengarahka pada tempiknya…
Terasa sangat basah …licin…dan rapet….
Uuuhhhhhhhhfffgg …..peellann msss….
Dorong pelan pellnnn….sakitttsss….kontolmu bbuuueeeeessssaaaaarrrrrrrrr…..
Bbbblllllleeeesssdddd……hhhheeeeeeeggggggg
…………
Secara naluriah kugerakan kontolku maju mundur mencari nikmat…
Kadang cepat kadang lambat……sambil taanganku meremas remas susu bu lurah yg bergoyang….
Aaaaahhhhhhhhhhh. Hhhhhhhmmmmmmmffff. Aaaahhhhsssssd nnnnyyyaaaammmpppeee. ….llllaaaagggiiii mmmmaaassssss….
Kontolku terasa di jepit dan diurut tempik bu lurah……
Sangat enak dan nikmat……
Ku diamkan kontolku beberapa saat….menunggu nafas bu lurah kembali normal….
Bbbbllllleeeeessssssss ……..
Aku kocok kontolku di dalam tempik bu lurah dengan cepat….
Aku ingin secepatnya meraih nikmatku…..
Aahhhhhssss aaahhhhhssss aaaahhhsssss…..bbbuuu..teeemmpiiikkkmmuuu. eeennnyaaaakk…..
Aahhhassss……aaakkuuu gggakkk kkkuaaat. Bbbuuuukkkkkkkk……..
Ccccrrrrrooooottttttttt….
Hhhshs hhsahhshshs…….
………. ……… …….. …… …………. …………..
Ku peluk bu lurah …ku ciumi wajah dan bibirnya
……
"Ma kasih bu.."
Eennnakkk sseekkaalllii……
Sama sama masss…aku juga puas…..tiga kali crot…dapat perjaka ganteng pula…..
…………..
Ingin rasanya aku di dlm kamar mandi itu bersama bu lurah…tapi sayup2 adzan magrib berkumandang….
" bu aku pulang dulu "
Mas agus Pakai bajunya anto saja…tuh di gantungan…’
Iya bu….nitip baju yg tadi ya ?
Oke…asal mas agus harus bayar….
Kalo uang aku gak punya bu…. bayar pake kontol saja ya bu ?
" hhuuuusssss ya udah …cepetan kita keluar sebelum mak darni melihat kita di sini….
…………………. ……… ………… ……..
Krreeeettttt ….aaah. aman gus…cepet keluar….
Aku pun crlingak celinguk…ah aman batinku….
Kemudian aku peluk lagi bu lurah …aku mencium buah dadanya sekali lagi…gak nahan lihat besarnya…
…………………………
Karena asik dg buah dada bu lurah…aku tdk menyadari kalo ada orang yg mengintip dari dlm dapur….
Tapi sekilas tetlihat sandal kuning melly….
Aahhhh si darni..
Sialan mak darni……
Bu lurah tak kuberitahu ..aku takut jadi mslh besar pada janda tua itu….
…….
Aku pun beranjak pulang lewat samping rumah bu lurah….
Di tengah jalan aku ketemu mak darni….berpapasan….mak darni berbisik
" mas agus ….. aku tahu apa yg terjadi di sumur tadi…."
Terus kenapa mak…
" kalo mas agus gak bisa menutup mulut saya.. ya maap …berita ini akan sampai pada pak karto…berikut seluruh desa.."
Hhhaahhh……. apa maunya mak darni…?
"Saya ini janda ….miskin pula… "
Nah mas agus pikirkan caranya menutup mulut saya..!
………………………………………….. ………………………….

Tidak ada komentar:

Posting Komentar